Singkat namun bermakna

Singkat namun bermakna

Sejujurnya saya belum pernah diajar langsung oleh Prof. Susanto. Beliau bahkan sudah purnabakti ketika saya belum kuliah S1. Pertemuan pertama dengan beliau adalah pada tahun 2018, tahun pertama saya menjadi dosen di Prodi Kimia ITB. Saat itu, saya memperkenalkan diri sembari meminta ijin untuk menempati ruangan yang dulunya merupakan ruangan Prof. Susanto. Beliau sangat ramah, bahkan sempat memberikan wejangan agar memperkuat keilmuan di Kimia Fisik. Dua pertemuan selanjutnya terjadi saat beliau ke Prodi Kimia ITB untuk mengambil buku-buku beliau. Saya sempat diberikan satu buku/diktat kuliah karangan beliau yang masih saya pergunakan hingga sekarang.

Selamat jalan Prof. Susanto. Ilmu dan wejangan yang Bapak berikan semoga terus menjadi amal kebaikan bagi banyak orang.