Membuka Jendela Dunia Bersama Mata Kuliah Penentuan Struktur Anorganik

Written by Asep Rohiman
There are no translations available.

h

Foto peserta mata kuliah Penentuan Struktur Anorganik sedang mendapatkan penjelasan mengenai reaktor nuklir dari Tim Pemandu BATAN (a_rohiman).

Bandung, chem.itb.ac.id – Mata Kuliah Penentuan Struktur Anorganik (KI5232) merupakan salah satu mata kuliah dari kelompok keilmuan (KK) Kimia Fisik dan Anorganik yang sering kali mendatangkan dosen tamu yang handal dan terkemuka didunia sains dan teknologi. Beberapa dosen tamu yang memberikan kuliah dan pencerahan pada mata kuliah ini adalah Dr. Isaac Abrahams, dari Materials Research Institute, School of Biological and Chemical Sciences, Queen Mary University of London, United Kingdom (UK) dan Dr. Edy Giri R. Putra dari Pusat Teknologi Bahan Industri Nuklir ( PTBIN) BATAN.

Pada kuliah yang diasuh oleh Prof. Dr. Ismunandar ini, diberikan teori kristalografi dan prinsip penentuan struktur padatan dengan metoda difraksi, aplikasi teknik spektroskopi dalam anorganik, simetri molekul dan padatan, grup titik, grup ruang, konsep dasar kristalografi, instrumentasi kristalografi, penentuan struktur padatan kristalin, spektroskopi vibrasi senyawa dan padatan anorganik, serta melihat langsung dalam mempraktikan instrumentasi yang berkaitan XRD dan kunjungan ke BATAN untuk memahami dan melihat secara langsung reaktor nuklir serta beberapa instrumentasi, seperti: SANS, difraktometer neutron dan sebagainya.

Tepatnya pada tanggal 29 Mei 2013 semua peserta mata kuliah Penentuan Struktur Anorganik melakukan kunjungan ke Pusat Reaktor Serba Guna BATAN dalam rangka menambah wawasan Iptek Nuklir dan instrumentasi yang berkaitan dengan materi mata kuliah KI5232. Seluruh peserta mata kuliah ini diterima di Lobby PRSG oleh Tim Pemandu PRSG, Dicky Tri Jatmiko ST, Ir.Koes Indrakoesoema, Ngariatinah, Sunarningsih, Suharyo,dkk. Kemudian mendapat penjelasan mengenai perkembangan dari sejarah reaktor RSG-GAS, kelengkapan sarana prasarana yang dimiliki oleh reaktor RSG-GAS. Penjelasan secara menyeluruh mengenai pengoperasian reaktor RSG-GAS, fungsi dan manfaat dari reaktor RSG-GAS. Selain itu dijelaskan pula mengenai proses bisnis reaktor dan manajemen, inspeksi dan pengawasan serta sistem pelaporan pengelolaan reaktor RSG.GAS.Termasuk didalamnya penjelasan mengenai Sistem Mutu, Budaya Keselamatan, Budaya Keamanan maupum Sistem Monev dan wasdal di PRSG.

Selanjutnya, diskusi langsung dengan Dr. Edy Giri R. Putra mengenai instrumentasi yang kemungkinan besar bisa digunakan untuk keperluan karakterisasi hasil penelitian tugas akhir (TA) dan prosedur untuk bisa menggunakan instrumentasi tersebut. Tujuan kunjungan ini adalah untuk menghubungkan antara tataran teori dan aplikasi di lapangan sehingga tidak ada gap atau loss informasi (materi/ilmu). Diskusi atau kunjungan ini diakhiri dengan kegiatan foto bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *